SPM KOTABARU - KALSEL

Atas undangan Mgr. FX. Prajasuta MSF, pada tanggal 04 Juli 1984 menjadi hari bersejarah bagi SPM Provinsi Indonesia. Pada hari itu pk. 19.00 diadakan upacara peresmian Komunitas dan Perutusan SPM di Kotabaru - Pulau laut, Kalimantan Selatan. Tuhan telah mengutus 4 Suster pionir Kalimantan waktu itu adalah Sr. M. Petra SPM, Sr. M. Brigitta SPM (alm), Sr. M. Serafine SPM dan Sr. M. Monique SPM. Karya perutusan para suster dalam bidang pendidikan di TK dan SD Yos Sudarso dan berpartisipasi dalam kegiatan Paroki.

SPM BANJARMASIN - KALSEL

Banjarmasin merupakan komunitas SPM kedua di Kalimantan. Pada Tanggal 7 Juli 1985 rumah Jl. Teluk Kalayan 5 - Banjarmasin diberkati oleh Bp. Uskup Banjarmasin Mgr. FX. Prajasuta MSF. Para Suster pertama yang menempati rumah komunitas ialah Sr. M. Laurentia SPM sebagai Piko dan anggota Sr. Stella SPM. Karya perutusan saat itu mengelola SMAK milik Keuskupan Banjarmasin. Selang beberapa waktu para Suster pindah ke rumah baru di Simpang Gatot Subroto no. 4, Jl. Kemiri no. 66 Banjarmasin - Kalsel.

SPM PELAIHARI - KALSEL










Kongregasi diminta lagi kehadiran dan pelayanannya untuk Gereja dan masyarakat di Pelaihari. Pada tanggal 14 Juli 1985 secara resmi Komunitas Pelaihari dibuka dalam perayaan Ekaristi oleh Pastor Husin MSF. Upacara peresmian dan pemberkatan rumah biara dilaksanakan oleh Mgr. FX. Prajasuta MSF. Dalam memulai hidup persekutuan di Komunitas Pelaihari, maka Kongregasi mengutus Sr. M. Petra SPM dan Sr. M. Patrisia SPM. Tujuan perutusan di Pelaihari adalah turut ambil bagian dalam karya Pastoral Keuskupan maupun karya sosialnya, khususnya di daerah transmigrasi antara lain: pendalaman iman, sekolah minggu, ibadat, pemberantasan buta huruf dan karya sosial lain.

SPM TANJUNG - KALSEL



Pada tahun 1986, Mgr. FX. Prajasuta MSF mengundang Suster SPM untuk melayani umat Paroki ( stasi yang menjadi Paroki pada bulan Agustus 1987) dan stasi-stasinya di daerah Tanjung - Tabalong Kalsel yang jaraknya 240 km dari Banjarmasin dan 300 km dari Pelaihari. Para suster di Provinsi mendukung dan menanggapi tawaran Bapak Uskup. Pada tanggal 19 Juli 1988 Komunitas SPM Tanjung - Tabalong diresmikan dalam perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Pastor J.A. Husin MSF (Vikjen Keuskupan Banjarmasin waktu itu) dan Pastor Raymundus Rede Blolong SVD (pastor Paroki). Suster -suster yang diutus membangun hidup persekutuan di Tanjung saat itu adalah Sr. M. Frida SPM, Sr. M. Lidya SPM, Sr. M. Vera SPM, Sr. M. Irene SPM. Tugas perutusan mereka di bidang pastoral umat.

SPM GROGOT - KALIMATAN TIMUR

Atas undangan Keuskupan Samarinda - Kalimantan Timur, Komunitas Suster SPM Grogot berdiri pada tanggal 03 Desember 1992. Kongregasi mengutus 2 suster merintis pembangunan hidup komunitas dan perutusan di Grogot: Sr. M. Petra SPM dan Sr. Magdaleni SPM. Atas permohonan pastor Paroki Tanah Grogot, Rm. Petrus Maria Mitra Dharma OMI, SPM diminta bantuan untuk mengelola asrama putri bagi anak-anak trans kurang mampu dan terlantar sekolahnya, karena di daerah trans fasilitas sekolah sangat jauh. Selain asrama Suster juga memberi layanan dalam bidang pastoral dan membantu pembinaan iman di TK Grogot.